Indonesia Terjepit dalam Pertempuran Kekuatan Global yang Memanas
Dunia saat ini menghadapi polarisasi yang semakin intens, menciptakan tantangan sekaligus peluang bagi negara-negara seperti Indonesia. Polarisasi ini telah menyebabkan fragmentasi ekonomi dan melemahnya lembaga-lembaga multilateral.
Indonesia perlu mengambil langkah strategis untuk melindungi kepentingan nasionalnya. Diplomasi proaktif dalam forum multilateral dan regional akan memperkuat posisi Indonesia sebagai penjaga stabilitas dan promotor kerja sama internasional.
Perlombaan teknologi antara negara-negara besar semakin memanas. Indonesia harus berinvestasi dalam pendidikan, penelitian, dan pengembangan teknologi untuk memperkuat daya saing teknologinya.
Teori inovasi terbuka dapat membantu Indonesia mempercepat transfer teknologi dan pengembangan industri dalam negeri. Kerja sama dengan universitas dan pusat riset internasional akan memperkaya inovasi.
Indonesia perlu memperkuat sektor-sektor strategis seperti pangan, energi, dan keamanan siber untuk memastikan stabilitas nasional. Diversifikasi mitra dagang dan investasi akan mengurangi ketergantungan pada satu negara atau blok ekonomi.
Pengembangan ekonomi berbasis inklusi akan memastikan manfaat pembangunan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Indonesia harus fokus pada pertumbuhan yang merata dan pemerataan hasil pembangunan.
Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang di era multipolar ini. Dengan strategi yang tepat, Indonesia dapat memanfaatkan polarisasi global untuk memperkuat posisi ekonomi dan geopolitiknya, serta memastikan kesejahteraan dan keamanan bagi rakyatnya.